Pasar mobil hatchback memang tidak terlalu besar dibandingkan MPV atau SUV. Tetapi mobil yang identik dengan desain sporty khas anak muda ini masih memiliki kharisma di jalanan. Selama ini kebanyakan orang hanya tau Honda Jazz dan Toyota Yaris sebagai hatchback paling laris di pasaran. Bila ingin hatchback dengan tampilan berbeda, ada 3 pilihan hatchback anti mainstream yang bisa dilirik.
1. Mazda 2
Bila masih menyukai merek Jepang, maka Mazda 2 menjadi pilihan alternatif pertama untuk hatchback anti mainstream. Untuk produksi tahun 2018-2019, pasarannya saat ini sekitar Rp230 jutaan hingga Rp280 jutaan tergantung variannya. Bahasa desain KODO khas Mazda pada bagian depan, membuatnya terlihat mewah dengan gril yang besar. Lampu sipitnya terlihat seperti sepasang mata yang menatap tajam. Velg 16 inci yang terpasang mempunyai desain yang sporty.
Masuk ke dalam kabinnya, kesan sporty masih terlihat meski warna serba hitam memberi kesan elegan. Namun adanya aksen silver dan merah pada beberapa bagian membuatnya terlihat sporty. Terlebih material jok untuk varian GT sudah menggunakan kulit, sedangkan varian R masih berbahan fabric.
Mesin SkyActiv 4-silinder 1.500 cc yang digunakan pada Mazda 2 hatchback mampu mengeluarkan tenaga maksimum hingga 110 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 141 Nm di 4.000 rpm. Tenaga yang cukup besar tersebut dipadu dengan transmisi otomatis SkyActiv-Drive 6-percepatan yang mempunyai mode Sport dengan paddle shift. Hadirnya fitur i-Stop yang membuat mesin mati sementara ketika posisi idle membuat bahan bakar bisa lebih irit.
Berbicara soal fitur, Mazda 2 saat termasuk hatchback alternatif dengan fitur berlimpah. Lampu depan sudah LED membuat visibilitas lebih baik ketika berkendara malam hari. Untuk masuk ke dalam mobil pun mudah karena sudah mengadopsi keyless. Sementara di interior, pusat hiburan tersedia di MZD Connect pada layar sentuh 7 inci. Beragam konektivitas juga tersedia seperti Bluetooth, port AUX, USB hingga MicroSD.
2. VW Polo
Mungkin tidak banyak yang menyangka ada hatchback merek Jerman dengan harga pasarannya saat ini hanya Rp190 jutaan untuk tahun produksi 2017-2018. VW Polo termasuk hatchback anti mainstream yang punya desain dan performa cukup baik dibanding kompetitornya. Meskipun yang beredar di pasar Indonesia CBU dari India.
Tampilan minimalis khas mobil-mobil Eropa terlihat pada VW Polo. Jangan berharap ada lekukan tajam seperti Honda Jazz atau Toyota Yaris. Meski masih menggunakan lampu halogen namun punya keunggulan ketika hujan lebat karena warna kekuningan dibandingkan cahaya putih LED. Keunikan desain eksterior dari VW Polo ada pada bagian belakang, dimana membuka pintu bagasi, gagangnya ada di logo VW.
Bagian interiornya mirip dengan eksterior, tidak banyak lekukan tajam yang membuatnya terlihat mewah. Material empuk pada dasbor bisa ditemui di VW Polo. Kenyamanan dijaga sebagai citra mobil Eropa dengan menghadirkan head rest di seluruh jok termasuk 3 penumpang belakang.
Dibekali mesin bensin 4-silinder berkapasitas 1.400 cc, tenaga maksimumnya mencapai 86 PS pada 6.000 rpm dengan torsi puncak 132 Nm di 3.000 rpm. Disalurkan ke roda depan dipadu transmisi DSG (direct shift gearbox) 7-percepatan dengan perpindahan gigi yang lincah. Secara singkat, DSG adalah sebuah transmisi manual namun dibuat otomatis dengan bantuan komputer.
Sementara fitur yang disematkan pada VW Polo cukup banyak. Seperti pengaturan AC mobil yang sudah memakai sistem automatic climate control meskipun masih single zone. Fitur keamanan seperti ABS (anti-lock braking system) dan EBS (electronic brake distribution) juga sudah hadir untuk pengereman lebih baik.
3. Suzuki Swift
Mobil hatchback lainnya yang juga anti mainstream ada Suzuki Swift. Meski populasinya tidak sebanyak rivalnya yang sesama Jepang, namun harganya lebih terjangkau. Di pasaran harganya mulai dari Rp 150 jutaan untuk tahun produksi 2014. Meski sudah cukup berumur tapi desainnya tergolong tidak lekang oleh waktu.
Desain membulat menjadi ciri khas dari eksteriornya. Terlihat dari bentuk lampu yang masih berukuran besar tidak seperti kompetitor yang sudah pipih. Bumper depan yang lebar namun bentuk gril tidak terlalu besar. Sementara lampu belakang juga masih berukuran besar dengan pintu bagasi yang menggembung.
Bagian dalam Suzuki Swift secara umum mirip dengan Suzuki Ertiga 2016. Namun khusus hatchback anti mainstream ini sudah menggunakan AC digital dengan fitur climate control. Soal keamanan juga sudah baik dengan adanya sabuk pengaman tiga titik untuk seluruh penumpang yang mengakomodir 5 orang.
Dalam hal performa, Suzuki Swift 2016 sudah menggunakan mesin K14B. Berkapasitas 1.372 ccm mesin ini mempunyai tenaga maksimum 96 HP dan torsi puncak 130 Nm. Ada dua pilihan transmisi yang dijual Suzuki pada saat peluncurannya terdahulu, yakni manual 5-percepatan dan otomatis konvensional.
Fitur yang disajikan juga cukup lengkap. Seperti dual SRS Airbag, rem cakram depan-belakang, serta fitur pengereman ABS, EBD, dan BA. Salah satu yang diunggulkan dari Suzuki Swift juga baja super kuat pada rangka bodi yang menggunakan teknologi TECT (Total Effective Control Technology). Selain struktur yang kuat rangka bodi ini juga ringan membuatnya bisa mencapai efisiensi BBM yang optimal.
Biaya Transparan di CARSOME Tanpa Tipu-tipu
Ketika membeli mobil bekas, terkadang ada rasa khawatir dengan adanya biaya tambahan. Seperti biaya perbaikan, penggantian suku cadang hingga administrasi yang sering kali membuat pembeli khawatir kalau anggarannya akan membengkak. Namun rasa khawatir tersebut tidak perlu dirasakan saat membeli mobil bekas di CARSOME Indonesia.
Harga yang tercantum pada setiap mobil yang dijual sudah sangat transparan tanpa ada tipu-tipu adanya biaya tambahan lainnya. Terlebih kondisi mobil sudah prima dengan inspeksi 175 titik yang dilakukan oleh inspektor profesional dan garansi 1 tahun pada mesin.
Cek pilihan mobilnya di carsome.id, sekarang!